Diskusi Liga Champion 2025/2026

[Juse14]

......................................

Laga kandang sangat penting dalam fase knock out 2 leg, Arsenal berhasil memanfaatkannya dengan mencetak 3 gol ke gawang Real Madrid, mereka hanya perlu mencari cara agar tidak kebobolan dengan jumlah yang sama di leg ke 2.
Lihatlah statistik pertandingan, Real Madrid kalah segalanya dari Arsenal. Jika Arsenal mampu mempertahankan performanya, sangat sulit buat Real Madrid untuk melakukan comeback.

Source Img: Ada Apa Bola.

Kebanyakan orang termasuk saya sendiri cukup skeptis dengan Arsenal ketika mereka harus bertemu Real Madrid di babak perempat final, dan saya mengira ini akan menjadi akhir perjalanan Arsenal.

Tidak disangka Mikel Arteta dan timnya mampu mengalahkan tim asuhan Carlo Ancelotti dengan skor telak 3-0. Ini merupakan kejutan besar yang diberikan Arteta musim ini, karena Arsenal mampu mengalahkan Real Madrid dengan skor 3-0 tanpa kehadiran striker murni. Arteta benar-benar mampu meramu tim-nya dengan baik.

Dengan keunggulan yang dimiliki Arsenal saat ini, kini harapan untuk bisa melaju ke babak selanjutnya semakin terbuka lebar. Dan jika Arsenal berhasil mengalahkan Real Madrid untuk leg kedua, maka sejarah baru akan tercipta, dimana Arsenal akan menjadi salah satu tim yang berhasil mengalahkan Real Madrid di fase gugur setelah sekian lama.

sementara itu di 3 pertandingan lainnya,  antara PSG Vs Aston Villa berakhir dengan skor 3-1 dengan kemenangan untuk PSG, antara Barcelona VS Borussia Dortmund berakhir dengan skor 4-0 dengan kemenangan untuk Barcelona, dan terkahir adalah pertandingan antara Bayern Munich VS Inter Milan yang berakhir dengan skor 2-1 dengan kemenangan untuk Inter Milan. 

meliaht bagaiamana hasil yang didapat di leg pertama, dan sekalipun leg kedua belum dimainkan, sepertinya Barcelona dan PSG cukup berpeluang besar untuk bisa melaju ke babak selanjutnya, sementara mengenai Inter Milan yang sekalipun mereka unggul dengan agregat 2-1, akan tetapi dengan agregat yang cukup tipis, segala kemungkinan masih bisa terjadi, termasuk kalahkan intermilan di leg kedua.

[Furious 7]

Laga kandang sangat penting dalam fase knock out 2 leg, Arsenal berhasil memanfaatkannya dengan mencetak 3 gol ke gawang Real Madrid, mereka hanya perlu mencari cara agar tidak kebobolan dengan jumlah yang sama di leg ke 2.
Lihatlah statistik pertandingan, Real Madrid kalah segalanya dari Arsenal. Jika Arsenal mampu mempertahankan performanya, sangat sulit buat Real Madrid untuk melakukan comeback.

Cape melihat pertandingan Madrid dalam beberapa pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi karena melihat dari yang terjadi sekarang selain dari performa yang perlahan menurun, kerjasama mereka tidak tahu kenapa semakin buruk untuk sekarang.

Kekalahan telak di leg pertama ini tentu saja membuat situasi menjadi lebih buruk untuk mereka meskipun saat ini masih ada kans untuk tetap memiliki kesempatan walaupun memang sangat sulit untuk mencetak 3 gol di Bernabeu tetapi kans itu masih ada apalagi dalam beberapa musim terakhir Madrid selalu menjadi raja comeback.

Tetapi dengan performa mereka saat ini tentu saja skeptis akan sangat terasa meskipun saya tidak ingin mengakui hal ini tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa untuk sekarang Madrid seperti kembali ke stelan pabrik dimana para pemain bintangnya pun kebingungan dengan apa yang harus mereka lakukan di lapangan.

[joniboini]

Tetapi dengan performa mereka saat ini tentu saja skeptis akan sangat terasa meskipun saya tidak ingin mengakui hal ini tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa untuk sekarang Madrid seperti kembali ke stelan pabrik dimana para pemain bintangnya pun kebingungan dengan apa yang harus mereka lakukan di lapangan.

Biasanya istilah setelan pabrik ini sering pake buat klub yang performanya medioker kayak MU dalam jangka waktu lama. Menurut agan apakah Madrid juga kayak gitu? Seingat ane sih form yang amburadul ini baru kejadian pasca Mbappe join deh, dan itupun hasilnya di La Liga masih bisa ngejar posisi 1. Emang ga bisa dipungkiri kalau jelas menurun sih, diluar dari adanya cedera dkk di beberapa minggu penting mereka.

Ane juga termasuk orang yang agak pesimis dengan kans Madrid melihat permainan mereka. Di satu sisi bakal lebih seru kalau Madrid ga juara Champions lagi, di sisi lain biasanya di momen" kaya gini Madrid tiba" menang aja entah dengan cara kek gimana.

[punk.zink]

Tetapi dengan performa mereka saat ini tentu saja skeptis akan sangat terasa meskipun saya tidak ingin mengakui hal ini tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa untuk sekarang Madrid seperti kembali ke stelan pabrik dimana para pemain bintangnya pun kebingungan dengan apa yang harus mereka lakukan di lapangan.

Biasanya istilah setelan pabrik ini sering pake buat klub yang performanya medioker kayak MU dalam jangka waktu lama. Menurut agan apakah Madrid juga kayak gitu? Seingat ane sih form yang amburadul ini baru kejadian pasca Mbappe join deh, dan itupun hasilnya di La Liga masih bisa ngejar posisi 1. Emang ga bisa dipungkiri kalau jelas menurun sih, diluar dari adanya cedera dkk di beberapa minggu penting mereka.

Ane juga termasuk orang yang agak pesimis dengan kans Madrid melihat permainan mereka. Di satu sisi bakal lebih seru kalau Madrid ga juara Champions lagi, di sisi lain biasanya di momen" kaya gini Madrid tiba" menang aja entah dengan cara kek gimana.

Ini baru namanya kejutan ... Madrid yang digadang-gadang menjadi favorit juara Liga Champion (karena mentalitas mereka yang sudah teruji), kini malah dipermalukan oleh Arsenal yang notabene selama ini dianggap sebagai tim penggembira saja (0 UCL dan hanya sekali masuk final UCL). Kesempatan Real Madrid memang tidak sepenuhnya habis, karena masih ada Leg kedua, namun jika melihat begitu besar defisit gol yang harus dikejar oleh Madrid, ane cukup ragu jika Real Madrid bisa membalikan keadaan.

[BITCOIN4X]

~Snip

Ini baru namanya kejutan ... Madrid yang digadang-gadang menjadi favorit juara Liga Champion (karena mentalitas mereka yang sudah teruji), kini malah dipermalukan oleh Arsenal yang notabene selama ini dianggap sebagai tim penggembira saja (0 UCL dan hanya sekali masuk final UCL). Kesempatan Real Madrid memang tidak sepenuhnya habis, karena masih ada Leg kedua, namun jika melihat begitu besar defisit gol yang harus dikejar oleh Madrid, ane cukup ragu jika Real Madrid bisa membalikan keadaan.

Real Madrid di favoritkan untuk mempertahankan gelarnya atas kepercayaan rata-rata penggemarnya, tetapi pada dasarnya Real Madrid tidak begitu luar biasa kinerjanya dibandingkan tim lain. Kinerja Real Madrid sudah turun sejak awal musim, bahkan mereka harus masuk fase kualifikasi agar bisa lolos ke babak 16 besar. Tidak heran mendapatkan Real Madrid gagal di perempat final, itu membuktikan bahwa mereka masih punya mentalitas dari pada harus gagal sebelum babak 16 besar.

Sementara itu, Arsenal, Barcelona, PSG dan Inter telah meningkatkan probabilitasnya untuk memenangkan gelar musim ini. Barcelona berada diurutan pertama sebagai favorit, disusul PSG dan Arsenal di posisi kedua dan ketiga. Ane tidak sepenuhnya percaya tentang probabilitas itu, tetapi harus diakui bahwa kinerja Barcelona, Arsenal dan PSG musim ini benar-benar bagus.

[Rengga Jati]

Ini baru namanya kejutan ... Madrid yang digadang-gadang menjadi favorit juara Liga Champion (karena mentalitas mereka yang sudah teruji), kini malah dipermalukan oleh Arsenal yang notabene selama ini dianggap sebagai tim penggembira saja (0 UCL dan hanya sekali masuk final UCL). Kesempatan Real Madrid memang tidak sepenuhnya habis, karena masih ada Leg kedua, namun jika melihat begitu besar defisit gol yang harus dikejar oleh Madrid, ane cukup ragu jika Real Madrid bisa membalikan keadaan.

Ya, ini benar-benar kejutan karena sebenarnya Real Madrid tidak tampil terlalu buruk di awal laga. Lagipula, Arsenal sebenarnya tidak tampil dengan kekuatan penuh, banyak pemain utama yang cidera. Mungkin saja Ancelotti sedikit meremhkan Arsenal, makanya Arsenal bisa melihat celah untuk menyerang Real Madrid di babak ke dua. Selain itu memang karena fator kualitas tendangan bebas Decline Rice, itu patut diacungi jempol.

Masih ada peluang, tapi sangat kecil peluangnya. Di Leg 2, Real Madrid harus mampu mencetak 4 gol tanpa balas kalau mereka mau melaju ke round selanjutnya. Ya setidaknya bisa mencetak 3 gol tanpa balas di waktu normal kalau mau ada perpanjangan waktu atau adu penalti. Semoga saja masih ada peluang, sayang kalau Real Madrid harus tereliminasi di round ini.

[mamesso]

~Snip~

Ya, ini benar-benar kejutan karena sebenarnya Real Madrid tidak tampil terlalu buruk di awal laga. Lagipula, Arsenal sebenarnya tidak tampil dengan kekuatan penuh, banyak pemain utama yang cidera. Mungkin saja Ancelotti sedikit meremhkan Arsenal, makanya Arsenal bisa melihat celah untuk menyerang Real Madrid di babak ke dua. Selain itu memang karena fator kualitas tendangan bebas Decline Rice, itu patut diacungi jempol.

Masih ada peluang, tapi sangat kecil peluangnya. Di Leg 2, Real Madrid harus mampu mencetak 4 gol tanpa balas kalau mereka mau melaju ke round selanjutnya. Ya setidaknya bisa mencetak 3 gol tanpa balas di waktu normal kalau mau ada perpanjangan waktu atau adu penalti. Semoga saja masih ada peluang, sayang kalau Real Madrid harus tereliminasi di round ini.

Ancelotti sama sekali tidak meremehkan Arsenal, dia menurunkan skuad terbaiknya di Emirates stadium. Satu-satunya yang membuat perbedaan adalah performa pemainnya yang sangat buruk.
Vinicius yng biasanya menjadi pahlawan Madrid di babak play-off UCL sama sekali tidak menunjukkan kemampuannya, pemain lain juga sempat beberapa kali melakukan kesalahan yang membuat Arsenal dapat mengendalikan permainan dengan baik.

Ya, Real Madrid masih memiliki peluang di Leg ke 2, tapi mereka belum pernah melakukan comeback dalam sejarahnya setelah kebobolan 3 gol atau lebih di Leg 1 UCL. Semoga kali ini ada keajaiban.

image source: Facebook

[Hanadawa]

-snip-

Melakukan comeback setelah selisih 3 gol bukan perkara mudah bagi tim manapun termasuk Real Madrid. Kekalahan pada malam itu benar-benar mimpi buruk bagi fans El Real. Saya juga memprediksi pertandingan akan berakhir seri atau Arsenal yang bakal menang. Tetapi saya tidak menyangka hasilnya akan 3-0. Saya kira skor akan berakhir semisal 1-0 atau 2-1 lalu Real Madrid akan melakukan comeback di Santiago Bernabeu seperti yang biasa mereka lakukan. Tertinggal 3 gol artinya Real Madrid butuh mencetak minimal 3 gol agar masuk ke babak perpanjangan waktu dan penalti. Dan mencetak gol melawan Arsenal dengan mode defensif adalah sesuatu layaknya mission imposible. Saya kira semua tim yang menang telak di leg pertama tentu akan mencoba bermain aman dan defensif di leg kedua. Dan itu pula yang membuat saya berpikir hanya keajaiban dan mentalitas juara yang bisa membuat Madrid comeback di leg kedua nanti.

[BITCOIN4X]

~Snip

Ya, Real Madrid masih memiliki peluang di Leg ke 2, tapi mereka belum pernah melakukan comeback dalam sejarahnya setelah kebobolan 3 gol atau lebih di Leg 1 UCL. Semoga kali ini ada keajaiban.

Yang sudah menang 15 gelar sabar aja dulu, biar sesekali tim lain yang memenangkannya. Kalau Real Madrid comeback dan mereka lolos ke semi final, maka peluang mereka untuk mempertahankan gelar akan lebih baik. Tapi ane tidak berharap demikian, justru jika Real Madrid bisa mempertahankan gelar maka Liga Champion tak lebih dari liga petani bagi mereka yang mampu mendominasi.

Arsenal, Barcelona, PSG, Inter adalah 4 tim yang ane harap bisa merebut tiket ke semi final musim ini. Barcelona dan PSG mungkin sudah lebih aman, tetapi mengingat Real Madrid akan bermain di kandang maka Arsenal juga perlu waspada. Bayern Munchen juga tidak bisa diremahkan walau sudah kalah 1-2 di leg pertama, tetapi Inter punya kans besar untuk bermain baik di kandang sendiri. Untuk sekarang, ane sudah hapus Real Madrid dari favorit juara, kecuali jika Arsenal bermain buruk dan beberapa pemainnya di kartu merah.

[Rengga Jati]

Ancelotti sama sekali tidak meremehkan Arsenal, dia menurunkan skuad terbaiknya di Emirates stadium. Satu-satunya yang membuat perbedaan adalah performa pemainnya yang sangat buruk.

Ancelotti memang terlihat menyiapkan skuad terbaiknya, semua pemain kunci ada di starting lineup. Tapi mungkin dari segi taktik, Ancelotti terlalu percaya diri untuk bermain terbuka. Kalau Ancelotti menggunakan taktik bermain yang lebih hati-hati, mungkin saja Arsenal sulit dapat peluang. Tapi bagaimanapun, 2 gol dari Declan Rice itu di luar dugaan. 2 gol tendangan bebas ini yang merubah situasi permainan.

Vinicius yng biasanya menjadi pahlawan Madrid di babak play-off UCL sama sekali tidak menunjukkan kemampuannya, pemain lain juga sempat beberapa kali melakukan kesalahan yang membuat Arsenal dapat mengendalikan permainan dengan baik.

Kayaknya Vini perlu dicadangkan dulu. Vini tampil buruk akhir-akhir ini, mungkin karena kelelahan atau terlalu percaya diri di lapangan. Kadang-kadang kalau pemain over-confidence, itu juga bisa berdampak buruk ke penampilannya.

Ya, Real Madrid masih memiliki peluang di Leg ke 2, tapi mereka belum pernah melakukan comeback dalam sejarahnya setelah kebobolan 3 gol atau lebih di Leg 1 UCL. Semoga kali ini ada keajaiban.

Betul, peluangnya sangat kecil. Tapi masih ada yang namanya keajaiban seperti yang agan bilang. Barcelona dan tim lainnya pernah mengalaminya di masa lalu, Real Madrid mungkin saja bisa mengulanginya.

[Xcode7]

~Snip

Ya, Real Madrid masih memiliki peluang di Leg ke 2, tapi mereka belum pernah melakukan comeback dalam sejarahnya setelah kebobolan 3 gol atau lebih di Leg 1 UCL. Semoga kali ini ada keajaiban.

Yang sudah menang 15 gelar sabar aja dulu, biar sesekali tim lain yang memenangkannya. Kalau Real Madrid comeback dan mereka lolos ke semi final, maka peluang mereka untuk mempertahankan gelar akan lebih baik. Tapi ane tidak berharap demikian, justru jika Real Madrid bisa mempertahankan gelar maka Liga Champion tak lebih dari liga petani bagi mereka yang mampu mendominasi.

Arsenal, Barcelona, PSG, Inter adalah 4 tim yang ane harap bisa merebut tiket ke semi final musim ini. Barcelona dan PSG mungkin sudah lebih aman, tetapi mengingat Real Madrid akan bermain di kandang maka Arsenal juga perlu waspada. Bayern Munchen juga tidak bisa diremahkan walau sudah kalah 1-2 di leg pertama, tetapi Inter punya kans besar untuk bermain baik di kandang sendiri. Untuk sekarang, ane sudah hapus Real Madrid dari favorit juara, kecuali jika Arsenal bermain buruk dan beberapa pemainnya di kartu merah.

Secara persentase peluang Real Madrid saya pikir masih ada untuk bisa mengembalikkan keadaaan karena secara mentalitas tim Real Madrid jauh lebih baik ketika mereka bermain di kompetisi Champion League dan hal itu berbanding terbalik dengan Arsenal.
Terlepas dari keinginan namun saya melihat ini secara realitis dan saya cukup menantikan pertandingan tersebut karena bagi saya ada sedikit keyakinan untuk Real Madrid membuat kejutan.

Untuk Barcelona, PSG dan Inter Milan saya pikir memiliki keuntungan yang besar di leg kedua nanti untuk bisa melangkah ke semifinal bahkan Arsenal seharunya juga demikian namun Real Madrid adalah tim berbeda, mereka tidak bisa di remehkan di kompetisi Champion League, saya pikir sudah cukup banyak bukti yang telah mereka tunjukkan dalam beberapa musim terakhir dan itu patut menjadi pertimbangan.

[Kaliandra]

~Snip~

Ya, ini benar-benar kejutan karena sebenarnya Real Madrid tidak tampil terlalu buruk di awal laga. Lagipula, Arsenal sebenarnya tidak tampil dengan kekuatan penuh, banyak pemain utama yang cidera. Mungkin saja Ancelotti sedikit meremhkan Arsenal, makanya Arsenal bisa melihat celah untuk menyerang Real Madrid di babak ke dua. Selain itu memang karena fator kualitas tendangan bebas Decline Rice, itu patut diacungi jempol.

Masih ada peluang, tapi sangat kecil peluangnya. Di Leg 2, Real Madrid harus mampu mencetak 4 gol tanpa balas kalau mereka mau melaju ke round selanjutnya. Ya setidaknya bisa mencetak 3 gol tanpa balas di waktu normal kalau mau ada perpanjangan waktu atau adu penalti. Semoga saja masih ada peluang, sayang kalau Real Madrid harus tereliminasi di round ini.

Ancelotti sama sekali tidak meremehkan Arsenal, dia menurunkan skuad terbaiknya di Emirates stadium. Satu-satunya yang membuat perbedaan adalah performa pemainnya yang sangat buruk.
Vinicius yng biasanya menjadi pahlawan Madrid di babak play-off UCL sama sekali tidak menunjukkan kemampuannya, pemain lain juga sempat beberapa kali melakukan kesalahan yang membuat Arsenal dapat mengendalikan permainan dengan baik.

Ya, Real Madrid masih memiliki peluang di Leg ke 2, tapi mereka belum pernah melakukan comeback dalam sejarahnya setelah kebobolan 3 gol atau lebih di Leg 1 UCL. Semoga kali ini ada keajaiban.

image source: Facebook

Ancelotti memang sangat serius di laga itu dan sepertinya dia benar benar bekerja keras supaya bisa membawa Real Madrid kembali seperti musim lalu. tapi memang benar sekali om para pemain Real Madrid seperti Vinicius memang sepertinya performanya ada sedikit penurunan dan sungguh ini sangat membuat saya juga khawatir karena biasanya dia selalu bermain baik dan selalu mencetak gol namun sungguh di laga itu sangat mengherankan. seharusnya musim ini Real Madrid lebih baik karena Mbappe ada disana tapi ya mungkin inilah waktunya tim lain yang harus bersinar di UCL musim ini.

dan di leg ke 2 menurut saya Real Madrid bisa saja akan menang namun  kayaknya untuk bisa mencetak gol lebih dari 3 kayaknya sulit deh yang tentunya Arsenal yang kemungkinan besar akan lolos, gitu menurut pendapat aku om. tapi memang kalau misalnya Real Madrid mencetak 3 gol kayanya seru sekali yah karena tentu ya akan ada babak perpanjangan waktu dan tentu bisa saja akan ada adu penalti namun kalau sampai adu penalti wah.. ini pasti akan sangat menegangkan.namun kalau saya hanya bisa melihat saja karena yang terpenting bagi saya laga itu seru dan menarik.

[TelolettOm]

Secara persentase peluang Real Madrid saya pikir masih ada untuk bisa mengembalikkan keadaaan karena secara mentalitas tim Real Madrid jauh lebih baik ketika mereka bermain di kompetisi Champion League dan hal itu berbanding terbalik dengan Arsenal.
Terlepas dari keinginan namun saya melihat ini secara realitis dan saya cukup menantikan pertandingan tersebut karena bagi saya ada sedikit keyakinan untuk Real Madrid membuat kejutan.

Berapa persentasenya kalau menurut agan? Menurut saya persentasenya tidak terlalu besar mengingat Arsenal unggul dengan agreggate 3 gol. Mungkin bisa dibilang sekitar 25% atau bahkan cuman 20%. Satu-satunya poin positifnya yaitu Real Madrid akan bermain di kandang sendiri, itu mungkin akan meningkatkan motivasi pemain Real Madrid untuk menang. Hanya saja, Real Madrid punya PR mencetak 4 gol tanpa balas kalau mau melaju ke round selanjutnya. Ya semoga saja ada kejutan supaya di semi-final masih bisa melihat Real Madrid.

Untuk Barcelona, PSG dan Inter Milan saya pikir memiliki keuntungan yang besar di leg kedua nanti untuk bisa melangkah ke semifinal bahkan Arsenal seharunya juga demikian namun Real Madrid adalah tim berbeda, mereka tidak bisa di remehkan di kompetisi Champion League, saya pikir sudah cukup banyak bukti yang telah mereka tunjukkan dalam beberapa musim terakhir dan itu patut menjadi pertimbangan.

Barcelona bakal main tandang, tapi mereka sudah unggu jauh (4 gol). Sedangkan Inter dan PSG bakal main di kandang sendiri, tentu itu keunggulan untuk mereka karena akan lebih termotivasi untuk menang dan lebih nyaman ketika bermain. Tapi apapun itu, di UCL sering ada kejutan. Meskipun secara teori Inter dan PSG di atas angin, bisa saja hasil akhirnya berbeda.


Google

[punk.zink]

Untuk Barcelona, PSG dan Inter Milan saya pikir memiliki keuntungan yang besar di leg kedua nanti untuk bisa melangkah ke semifinal bahkan Arsenal seharunya juga demikian namun Real Madrid adalah tim berbeda, mereka tidak bisa di remehkan di kompetisi Champion League, saya pikir sudah cukup banyak bukti yang telah mereka tunjukkan dalam beberapa musim terakhir dan itu patut menjadi pertimbangan.

Barcelona bakal main tandang, tapi mereka sudah unggu jauh (4 gol). Sedangkan Inter dan PSG bakal main di kandang sendiri, tentu itu keunggulan untuk mereka karena akan lebih termotivasi untuk menang dan lebih nyaman ketika bermain. Tapi apapun itu, di UCL sering ada kejutan. Meskipun secara teori Inter dan PSG di atas angin, bisa saja hasil akhirnya berbeda.


Google

Kalo saya sih lebih menunggu laga antara Aston Villa vs PSG, soalnya kalo match Barcelona vs Dortmund untuk pemenangnya cukup mudah ditebak, terutama karena di laga ini Barcelona akan bermain dihadapan pendukungnya sendiri.

PSG kini menjadi favorit baru di Liga Champion (setelah berhasil menyingkirkan Liverpool), dan seharusnya jika mereka tetap bermain seperti di leg pertama, seharusnya mereka bisa lolos ke babak selanjutnya. Hanya saja mereka benar-benar tidak boleh lengah, karena Aston Villa adalah tuan rumah dan defisit 2 gol bukanlah angka yang cukup besar.

[8rch7]

Seru banget pertandinga Liga Champion semalam diluar prediksi PSG dan Barcelona mampu dikalahkan sama lawannya Aston Villa dan Dortmund, cuman unggul aggregate gol membuat kedua tim PSG dan Barcelona berhasil lolos ke semifinal.
Semalam saya full nonton Dortmund vs Barcelona dan berbeda banget permainan Dortmund di leg pertama dengan leg kedua, pressing dari menit awal dan mampu unggul terlebih dahulu sampai Dortmund unggul 2-0 namun gol bunuh diri sempat membuat asa Dortmund drop meskipun bisa mencetak satu gol tambahan lagi hingga kedudukan 3-1.

Nanti malam lebih seru lagi pertandingan Madrid vs Arsenal, mampukan comeback seperti Aston Villa dan Dortmund atau Arsenal untuk pertama kalinya sejak musim 2006 bisa lolos lagi ke semifinal Liga Champion.

[punk.zink]

Seru banget pertandinga Liga Champion semalam diluar prediksi PSG dan Barcelona mampu dikalahkan sama lawannya Aston Villa dan Dortmund, cuman unggul aggregate gol membuat kedua tim PSG dan Barcelona berhasil lolos ke semifinal.
Semalam saya full nonton Dortmund vs Barcelona dan berbeda banget permainan Dortmund di leg pertama dengan leg kedua, pressing dari menit awal dan mampu unggul terlebih dahulu sampai Dortmund unggul 2-0 namun gol bunuh diri sempat membuat asa Dortmund drop meskipun bisa mencetak satu gol tambahan lagi hingga kedudukan 3-1.

Nanti malam lebih seru lagi pertandingan Madrid vs Arsenal, mampukan comeback seperti Aston Villa dan Dortmund atau Arsenal untuk pertama kalinya sejak musim 2006 bisa lolos lagi ke semifinal Liga Champion.

Memang lumayan seru Gan pertandingan tadi malam ... Kalo saya lebih demen nonton laga antara Aston Villa vs PSG, dan untuk pertandingannya sendiri berjalan dengan cukup sengit. Aston Villa terlambat panas menurutku, dan mereka juga teledor diawal-awal pertandingan. Padahal jika mereka tidak kebobolan 2 gol terlebih dahulu, saya pikir mereka memiliki kans untuk bisa menang dan lolos ke babak selanjutnya, sayangnya 2 gol cepat (diawal) yang dicetak oleh PSG menjadi hambatan bagi Aston Villa.

Jika melihat hasil pertandingan yang cukup diluar dugaan, sepertinya itu juga bisa menular ke match antara Real Madrid vs Arsenal. Meski Real kalah dengan defisit 3 gol, namun bukan tidak mungkin mereka bakal bisa membalikan keadaan, karena mereka memiliki keuntungan bermain di kandang sendiri.

[Furious 7]

Tetapi dengan performa mereka saat ini tentu saja skeptis akan sangat terasa meskipun saya tidak ingin mengakui hal ini tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa untuk sekarang Madrid seperti kembali ke stelan pabrik dimana para pemain bintangnya pun kebingungan dengan apa yang harus mereka lakukan di lapangan.

Biasanya istilah setelan pabrik ini sering pake buat klub yang performanya medioker kayak MU dalam jangka waktu lama. Menurut agan apakah Madrid juga kayak gitu? Seingat ane sih form yang amburadul ini baru kejadian pasca Mbappe join deh, dan itupun hasilnya di La Liga masih bisa ngejar posisi 1. Emang ga bisa dipungkiri kalau jelas menurun sih, diluar dari adanya cedera dkk di beberapa minggu penting mereka.

Ane juga termasuk orang yang agak pesimis dengan kans Madrid melihat permainan mereka. Di satu sisi bakal lebih seru kalau Madrid ga juara Champions lagi, di sisi lain biasanya di momen" kaya gini Madrid tiba" menang aja entah dengan cara kek gimana.

Terlepas dari apakah medioker atau apapun disebutnya kita bisa melihat bahwa performa Madrid saat ini kembali seperti awal musim dimana situasinya menjadi buruk di kondisi kritis menjelang akhir musim.
Sekarang quarter final berakhir dan dari 4 laga yang dipertandingkan oleh 8 klub kita bisa melihat bahwa pertandingan Madrid lah yangg agregatnya cukup jauh dibandingkan 3 pertandingan lain.

Dengan kondisi ini jelas memperlihatkan bahwa masalah Madrid saat ini bukan main-main dimana mereka kehilangan mentalitas mereka dalam sebuah pertandingan. Harapan saya sebelumnya quarter final terutama untuk leg kedua ada sebuah hal yang bisa di dapat terlebih kseperti yang mas nya katakan Madrid biasanya tiba-tiba mendapatkan dorongan yang entah dari mana tetapi tiba-tiba bisa menang seperti sebelumnya tetapi magis seperti itu kayanya musim ini tidak terlalu berlaku.
Semoga saja musim deepan mereka melakukan dengan lebih baik dan musim ini kita kembali gagal melihat 1 klub back to back untuk Champions League.

[punk.zink]

Terlepas dari apakah medioker atau apapun disebutnya kita bisa melihat bahwa performa Madrid saat ini kembali seperti awal musim dimana situasinya menjadi buruk di kondisi kritis menjelang akhir musim.
Sekarang quarter final berakhir dan dari 4 laga yang dipertandingkan oleh 8 klub kita bisa melihat bahwa pertandingan Madrid lah yangg agregatnya cukup jauh dibandingkan 3 pertandingan lain.

Dengan kondisi ini jelas memperlihatkan bahwa masalah Madrid saat ini bukan main-main dimana mereka kehilangan mentalitas mereka dalam sebuah pertandingan. Harapan saya sebelumnya quarter final terutama untuk leg kedua ada sebuah hal yang bisa di dapat terlebih kseperti yang mas nya katakan Madrid biasanya tiba-tiba mendapatkan dorongan yang entah dari mana tetapi tiba-tiba bisa menang seperti sebelumnya tetapi magis seperti itu kayanya musim ini tidak terlalu berlaku.
Semoga saja musim deepan mereka melakukan dengan lebih baik dan musim ini kita kembali gagal melihat 1 klub back to back untuk Champions League.

Kalo bisa dibilang, Real Madrid menghadapi kegagalan di musim ini, padahal di awal musim mereka cukup percaya diri dengan bergabungnya Mbappe kesana, namun semakin mendekati akhir musim, performa Madrid malah kedodoran. Selain itu saya kira Ancelotti juga melakukan sebuah blunder serta meremehkan kondisi mereka diawal (pada saat banyak pemain Madrid yang mengalami cedera), dimana pada saat itu Ancelotti lebih memilih untuk tidak aktif di bursa transfer Januari.

Liga champion tersingkir, dan La Liga kemungkinan besar juga akan diambil oleh Barcelona, jadi praktis kans yang masih cukup terbuka adalah trofi Copa del Rey, namun itu juga tidaklah mudah karena yang bakal menjadi lawan mereka di final adalah Barcelona.

[Juse14]

Terlepas dari apakah medioker atau apapun disebutnya kita bisa melihat bahwa performa Madrid saat ini kembali seperti awal musim dimana situasinya menjadi buruk di kondisi kritis menjelang akhir musim.
Sekarang quarter final berakhir dan dari 4 laga yang dipertandingkan oleh 8 klub kita bisa melihat bahwa pertandingan Madrid lah yangg agregatnya cukup jauh dibandingkan 3 pertandingan lain.

Dengan kondisi ini jelas memperlihatkan bahwa masalah Madrid saat ini bukan main-main dimana mereka kehilangan mentalitas mereka dalam sebuah pertandingan. Harapan saya sebelumnya quarter final terutama untuk leg kedua ada sebuah hal yang bisa di dapat terlebih kseperti yang mas nya katakan Madrid biasanya tiba-tiba mendapatkan dorongan yang entah dari mana tetapi tiba-tiba bisa menang seperti sebelumnya tetapi magis seperti itu kayanya musim ini tidak terlalu berlaku.
Semoga saja musim deepan mereka melakukan dengan lebih baik dan musim ini kita kembali gagal melihat 1 klub back to back untuk Champions League.

Kalo bisa dibilang, Real Madrid menghadapi kegagalan di musim ini, padahal di awal musim mereka cukup percaya diri dengan bergabungnya Mbappe kesana, namun semakin mendekati akhir musim, performa Madrid malah kedodoran. Selain itu saya kira Ancelotti juga melakukan sebuah blunder serta meremehkan kondisi mereka diawal (pada saat banyak pemain Madrid yang mengalami cedera), dimana pada saat itu Ancelotti lebih memilih untuk tidak aktif di bursa transfer Januari.

Liga champion tersingkir, dan La Liga kemungkinan besar juga akan diambil oleh Barcelona, jadi praktis kans yang masih cukup terbuka adalah trofi Copa del Rey, namun itu juga tidaklah mudah karena yang bakal menjadi lawan mereka di final adalah Barcelona.

Setelah Real Madrid menjuarai Piala Interkontinental di pertengahan musim, saya pikir semuanya akan berjalan baik dan Real Madrid akan meraih lebih banyak trofi musim ini. Namun sayangnya persepsi itu ternyata salah, di mana Madrid harus gagal meraih trofi Piala Super Spanyol, dan belum cukup sampai disana, ketika Real Madrid berhasil merebut posisi puncak dari Barcelona, tim asuhan Carlo Anceloti harus kehilangan konsistensinya dan posisi puncakpun harus  jatuh kembali ke tangan Barcelona. dan yang paling menyakitkan adalah terhentinya langkah Real Madrid di kompetisi liga champions oleh Arsenal, ini cukup menyakitkan karena Real Madrid harus dipermalukan oleh Arsenal baik dalam laga kandang maupun tandang.

Dan kini tim La Liga yang tersisa di liga champions hanya Barcelona, saya harap Barcelona bisa meraih hasil terbaik di liga champions musim ini.
Adapun mengenai pertandingan Final Copa Del Rey yang mempertemukan kembali antara Barcelona dan Real Madrid. Dimusim ini Rela madrid telah terbantai dua kali oleh Barcelona, yaitu diputaran pertama La Liga dan di final Piala Super italia, sehingga saya cukup pesimis jika Rela madrid akan berhasil mengamankan Trofi Copa Del Rey, terlebih lagi Trofi Copa Del Rey merupakan Trofi yang paling sulit untuk bisa diraih oleh Real Madrid.

[reagansimms]

~Snip~

Kalo bisa dibilang, Real Madrid menghadapi kegagalan di musim ini, padahal di awal musim mereka cukup percaya diri dengan bergabungnya Mbappe kesana, namun semakin mendekati akhir musim, performa Madrid malah kedodoran. Selain itu saya kira Ancelotti juga melakukan sebuah blunder serta meremehkan kondisi mereka diawal (pada saat banyak pemain Madrid yang mengalami cedera), dimana pada saat itu Ancelotti lebih memilih untuk tidak aktif di bursa transfer Januari.

Liga champion tersingkir, dan La Liga kemungkinan besar juga akan diambil oleh Barcelona, jadi praktis kans yang masih cukup terbuka adalah trofi Copa del Rey, namun itu juga tidaklah mudah karena yang bakal menjadi lawan mereka di final adalah Barcelona.

Menurut saya, mereka terlalu banyak berharap pada Mbappe. Secara keseluruhan, dia memiliki kepemimpinan atau karakter seperti yang dimiliki Ronaldo, selain itu, dia juga tidak bisa berkreasi sebebas saat dirinya masih membela PSG karena Ancelotti memainkannya bukan ditempat aslinya.
Cedera beberapa pemain kunci juga berdampak besar pada kegagalan Madrid di UCL, sikap percaya diri Ancelotti pada kualitas skuadnya yang mengabaikan Bursa transfer Januari menjadi bom waktu buat mereka, Real Madrid mulai kedodoran di La liga dan Liga Champions. Saya juga ragu mereka mampu mengalahkan Barcelona di Final CDR jika pertahanannya masih lemah.